Atambua, – Etape II Ajang Balap Sepeda Internasional Tour de EnTeTe 2025 yang menempuh rute Kefamenanu – Atambua resmi berakhir di Lapangan Umum Atambua, Kamis (11/09/2025). Sebanyak 77 pesepeda dari 12 negara yang terbagi dalam 16 tim, sukses melintasi garis finis di jantung Kota Atambua.
Bupati Belu, Willybrodus Lay, SH, bersama Kepala Dinas PMD Provinsi NTT, Viktorinus Manek, SSTP, jajaran Forkopimda Belu, pimpinan OPD lingkup Pemkab Belu, serta pimpinan BUMN dan BUMD hadir langsung menyambut kedatangan para peserta.

Dalam sambutannya, Bupati Willy Lay menyampaikan ucapan selamat datang dan rasa bangga kepada seluruh peserta balap sepeda lintas pulau Timor, Sumba, dan Flores itu. “Selamat datang untuk semua peserta dari 12 negara yang terbagi dalam 16 tim dengan jumlah pesepeda 77 orang yang berpartisipasi dalam Tour de EnTeTe pertama di NTT dan finis di Belu hari ini. Terima kasih telah mengenalkan Belu dan NTT melalui ajang bergengsi ini,” ungkap Bupati Belu.

Lebih lanjut, Bupati Willy juga menyinggung soal kondisi cuaca panas yang dirasakan para pembalap. Ia berencana mengusulkan kepada Gubernur NTT agar penyelenggaraan Tour de EnTeTe tahun depan digelar pada bulan Juli saat musim dingin, sehingga lebih ideal bagi para atlet.
Pada etape II ini, pesepeda asal Aljazair, Emile Van Niekerk dari Madar Pro Cycling Team, keluar sebagai juara pertama dengan catatan waktu 3 jam 52 menit 37 detik. Posisi kedua ditempati pesepeda asal Belanda, Mattheus Philip Wijfje, dengan waktu 3 jam 53 menit 9 detik, disusul pesepeda asal Filipina, Joshua Abiva Pascual, di posisi ketiga dengan catatan waktu sama.
Usai melintasi garis finis, Emile Van Niekerk menyampaikan apresiasi kepada tim yang telah mendukungnya hingga meraih kemenangan. “Rute hari ini penuh tantangan, banyak tanjakan dan turunan curam. Tapi berkat kerja sama tim, saya bisa finis pertama dan mengenakan jersey untuk etape berikutnya,” ujar Emile Van.

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, Pemerintah Kabupaten Belu menggelar makan malam bersama peserta pada pukul 17.00 Wita di Pelataran Mal Pelayanan Publik Atambua dan akan dihibur dengan tarian-tarian tradisonal dari Kabupaten Belu. Sementara itu, pada Jumat (12/09/2025) pukul 08.00 Wita, Bupati Belu akan melepas kembali para peserta untuk melanjutkan Etape III menuju Kabupaten TTS.
Tour De En Te Te 2025 bukan hanya sekadar ajang balap sepeda, tetapi juga pesta budaya dan promosi pariwisata yang akan mengangkat nama NTT di kancah internasional. Mari kita dukung dan sukseskan acara ini bersama-sama sampai selesai!